Sunday, June 7, 2015

Cerita horor dari bibi saya yang menyeramkan

Pertama-tama marilah panjatkan puja dan puji syukur atas kehendak Allah SWT. Atas limpahan kenikmatannya sehingga saya sebagai penulis artikel ini bisa menulis artikel yang telah aku buatkan untuk anda semunya yang ada di saat ini.
Saya disini sebagai penulis artikel yang sekarang ini sedang anda lihat ini saya ingin memberitaukan kepada anda semuanya yang telah sekarang ini sedang melihat artikel sederhana yang telah aku buatkan untuk semuanya orang yang ada yang sekarang ini anda sedang membaca artikel terbaru yang saya buatkan untuk anda semuanya yang telah melihat artikel sederhana yang telah saya buatkan special untuk anda semuanya yang sekarang ini sedang melihat atau membaca artikel sederhana karya dari saya sebagai penulis dari artikel sederhana ini. 
Artikel yang sekarang ini sedang anda lihat ini saya ingin memberitaukan kepada anda semuanya yang telah sekarang ini sedang melihat artikel sederhana yang telah aku buatkan untuk semuanya orang yang ada yang sekarang ini anda sedang membaca artikel terbaru yang saya buatkan untuk anda semuanya yang telah melihat artikel sederhana yang telah saya buatkan special untuk anda semuanya yang sekarang ini sedang melihat atau membaca artikel sederhana karya dari saya sebagai penulis dari artikel sederhana ini berisikan atau membahas tentang cerita horor. Cerita horor yang saya beritaukan kepada anda ini adalah cerita horor yang berasal dari pengalaman saya di rumah nenek. Akan tetapi di kala ini cerita horornya bukan berasal dari saya melainkan berasal dari bibi saya. Inilah cerita horor tersebut :

MAINAN BERGERAK BIKIN MERINDING DI RUMAH NENEK
  Pada saat itu bibi saya yang berada di Banjarnegara sedang berlibur di rumah nenek saya karena pada saat itu sedang ada liburan sekolah. Lalu bibi saya bersiap-siap untuk berpergian menuju ke Rumah nenek saya yang berada di Kaki Gunung Merapi. Lalu ia pun berangkat.
 Setelah 7 jam berkendara akhirnya ia pun sampai di Rumah nenek saya. Saya yang berada di sana ikurt bahagia karena sudah lama saya tidak bertemu dengan bibi saya. Lalu saya harus tidur karena hari sudah malam. lalu bibi saya pun ikut tidur.
 Keesokkan harinya saya bangun tidur lalu mandi dan aku bermain bersama sepupuku di halaman depan rumah nenek. kemudian bibi saya mendengar suara mainan yang bergerak sendiri. Ian mengira bahwa aku dan sepupuku sedang bermain di kamar itu. Lalu bibi saya dengan penuh rasa ingin tau maka ia menuju ke Kamar itu. Akan tetapi di dalam sana tidak ada seorang pun . Lalu ia mendekati mainan yang ada di hadapannya. Akan tetapi mainan itu bergerak sendiri maju mundur padahal di saat itu di hadapannya tidak ada orang atau barang lain. Lalu bibi saya merasakan merinding yang sangat kuat. Lalu bibi saya membaca Ayat Kursi lalu mainan yang semula bergerak itu kemudian berhenti. Lalu bibi saya pergi dan menuju ke luar rumah.
Artikel terkait :
Sekian dari saya terima kasih.

No comments :

Post a Comment

Jika anda merasa artikel ini ada kurangnya maka saya harap anda berkomentar.Tetapi jangan komentar spam atau yang tidak bagus Terima kasih atas komentar yang anda berikan

Contact Form

Name

Email *

Message *