Cerita horor pengalaman pribadi yang seram

Cerita horor pengalaman pribadi yang seram

Pertama-tama marilah panjatkan puja dan puji syukur atas kehendak Allah SWT. Atas limpahan kenikmatannya sehingga saya sebagai penulis artikel ini bisa menulis artikel yang telah aku buatkan untuk anda semunya yang ada di saat ini.


Saya disini sebagai penulis artikel yang sekarang ini sedang anda lihat ini saya ingin memberitaukan kepada anda semuanya yang telah sekarang ini sedang melihat artikel sederhana yang telah aku buatkan untuk semuanya orang yang ada yang sekarang ini anda sedang membaca artikel terbaru yang saya buatkan untuk anda semuanya yang telah melihat artikel sederhana yang telah saya buatkan special untuk anda semuanya yang sekarang ini sedang melihat atau membaca artikel sederhana karya dari saya sebagai penulis dari artikel sederhana ini.

Artikel yang sekarang ini sedang anda lihat ini saya ingin memberitaukan kepada anda semuanya yang telah sekarang ini sedang melihat artikel sederhana yang telah aku buatkan untuk semuanya orang yang ada yang sekarang ini anda sedang membaca artikel terbaru yang saya buatkan untuk anda semuanya yang telah melihat artikel sederhana yang telah saya buatkan special untuk anda semuanya yang sekarang ini sedang melihat atau membaca artikel sederhana karya dari saya sebagai penulis dari artikel sederhana ini berisikan atau membahas tentang suatu cerita horor pengalaman pribadi. Cerita horor ini bersumber dari pengalaman saya. Inilah cerita horor tersebut :

TUYUL DI TENGAH JALAN YANG GELAP

Pada suatu hari saya sedang di rumah membantu orng tua saya karena pada saat itu sedang menjalani libur semester yang pertama. Saya membantu orang tua dari pagi sampai siang dengan menunggu warung. Lalu setelah itu semuanya selesai beres maka saya akan tidur siang yang secukupnya.

Lalu saya tidur di tempat tidur dengan pulas karena saya capek. Lalu setelah tidur saya itu sudah cukup maka saya bangun tidur.Lalu aku Sholat. Setelah aku bangun tidur lalu aku mandi dan samtai bersama dengan orang tua aku. 

Lalu malam pun tiba dan aku harus tidur lalu bapak aku pergi ke luar rumah. Lalu aku juga ikut pergi ke luar rumah. Setelah aku ke luar rumah aku menemui bapak aku. Lalu aku menemani bapak aku di luar rumah yang pada saat itu udaranya sangat dingin dan banyak nyamuk.

Lalu aku melihat ada anak kecil yang berjalan di tengah jalan itu. Lalu aku melihatnya terus akan tetapi ia terus menghilang. Lalu aku bertanya keda bapak aku 

" Bapak tadi melihat anak kecil di tengah jalan sana ?" Kata aku.

" Tidak. Aku tidak melihat apa-apa!" Kata bapakku.

Lalu aku kaget. Setelah itu aku menceritakan semuanya kepada bapak tentang penampakan anak kecil di tengah jalan itu.

 Setelah itu bapak aku merasa daun pisang yang ada di dekat rumah itu bergerak padahal semua daun yang ada disekitar daun tersebut itu tidak bergerak sedikit pun. juga saat itu tidak ada angin sedikit pun ketika pada saat itu terjadi. Lalu kami membaca tasbih. Lalu daun itu berhenti.

Setelah itu kami membuka pintu yang menuju ke dalam rumah. Setelah itu kami masuk ke dalam rumah dan mengunci pintu rumah tersebut dengan kuat-kuat.


Sekian dari saya terima kasih.